6 Film Bencana Kelaparan yang Berdasarkan Kisah Nyata – Krisis pangan tengah menimpa wilayah Gaza, Palestina akibat pembatasan yang diberlakukan oleh Israel. Sangat memilukan untuk melihat kondisi seperti ini terjadi di tahun 2025 ketika seharusnya negara-negara telah belajar dari pengalaman masa lalu. Sepanjang sejarah, pernah banyak insiden serupa muncul dan merenggut korban jiwa. Trauma tersebut bahkan turun-temurun antar generasi.

Tidak yakin? Berikut sejumlah film yang pernah mengangkat tema kelaparan. Sebagian di antaranya berdasarkan insipirasi dari kejadian nyata. Kesedihan hingga saat ini.

1. Makam Api-api (1988)

Sarang Api Sering disebut sebagai film paling sedih yang pernah diciptakan oleh manusia. Latar belakangnya adalah Jepang selama Perang Dunia II. Saat negeri tersebut sibuk memperluas pengaruhnya ke negara-negara Asia, masyarakat yang masih tinggal harus menghadapi ancaman kelaparan. Hal ini terjadi lantaran persediaan makanan semakin berkurang. Kelompok yang paling terkena dampak pastilah para individu lemah, termasuk dua anak-anak dalam film ini. Mereka merupakan saudara kembar tanpa kedua orang tua dan harus bertahan hidup sendirian di tengah krisis pasokan makanan.

2. Pather Panchali (1955)

Pather Panchali film ini memiliki latar belakang budaya Bengal pada awal abad ke-20 dan menceritakan perjuangan seorang anak bernama Apu (Subir Banerjee) bersama keluarganya. Mereka tinggal dalam ketidakmampuan ekonomi yang membuat mereka susah mendapatkan makanan. Bertahun-tahun, situasi tersebut semakin memberatkan sang ayah. Akibatnya, ia membawa seluruh keluarga pindah dari desa tempat mereka tinggal demi mencari peluang hidup yang lebih layak di kota lain.

3. Anggur Kemarahan (1940)

Kisah Apu serupa dengan kejadian dalam sebuah film Cerita tentang Apu hampir sama dengan alur yang ada di dalam film tersebut Apu memiliki kisah yang mirip dengan cerita yang ditampilkan dalam film itu Peristiwa yang dialami oleh Apu sejalan dengan apa yang diperlihatkan dalam film tersebut Alurnya sangat mirip dengan narasi yang muncul dalam film tertentu

The Grapes of WrathDilahirkan dari sebuah novel ikonik dengan judul serupa, film ini menceritakan petualangan panjang sekelompok orang yang harus meninggalkan tempat tinggal serta tanah pertanian mereka akibat kemarau ekstrem di Texas. Mereka berpindah menuju California yang diyakini penuh akan kesempatan baru. Sayangnya, apa yang mereka dapatkan tidak seperti harapan. Banyaknya pengambilalihan aset oleh individu atau organisasi serta sifat ambisius umat manusia menjadikan kelaparan sebagai masalah sulit untuk diselesaikan.

4. Black ’47 (2018)

Terdapat alasan kuat mengapa masyarakat Irlandia aktif mendukung Palestina. Hal ini disebabkan oleh pengalaman bersama sebagai korban kolonialisme serta kelaparan yang diatur secara terstruktur.

Film Black ‘47 berusaha mengingat kembali peristiwa tragis tersebut. Judulnya merujuk pada tahun 1847 ketika terjadinya migrasi masal akibat wabah kelaparan hebat di Irlandia yang waktu itu dikuasai oleh Inggris.

Penyebab utama bencana kelaparan tersebut ialah wabah penyakit yang menginfeksi tanaman kentang para petani. Tetapi, akar masalahnya dapat dijelaskan lebih dalam lagi. Yaitu, kebijakan monokultur serta sistem pemilikan lahan yang ditetapkan oleh pemerintahan kolonial Inggris.

5. Anak Laki-Laki yang Menjinakkan Angin (2019)

Perjalanan Sang Pembawa Angin ini menceritakan seorang anak laki-laki asal Malawi yang sukses menolong desanya dari ancaman kelaparan. Caranya adalah dengan menciptakan sebuah turbin yang membuat air dapat mengalir menuju ladang-ladang petani. Sebelumnya, desa tersebut menghadapi kondisi kemarau ekstrem sehingga tidak ada persediaan makanan sama sekali. Film ini diambil dari kisah nyata William Kamkwamba tahun 2001.

6. Mr. Jones (2019)

Mr. Jones film ini didasarkan pada kisah nyata seorang jurnalisme bernama Gareth Jones dari tahun 1930an. Jones terkenal dengan sikapnya yang pemberani dan siap mengambil resiko. Dia memperoleh perhatian setelah sukses melakukan wawancara dengan Adolf Hitler, yang waktu itu menjadi tokoh kontroversial. Rencananya adalah bertemu dengan Stalin di Moscow pada tahun 1933, namun Jones malah masuk secara diam-diam ke Ukraine. Tindakan tersebut dilakukannya karena mendengar ada gerakan agraris sedang berkembang di daerah tersebut.

Namun, apa yang dia temui malah merupakan bencana lapar besar yang berlangsung secara terstruktur, dikenal sebagai Holodomor. Sumber penyebabnya menjadi topik perdebatan bagi para ahli sejarah. Beberapa menganggap hal itu akibat kebijakan pengelolaan pertanian kolektif serta industrialisasi Soviet, namun beberapa lainnya meyakini bahwa ini sengaja direncanakan oleh Stalin guna membendung aktivitas kelompok nasionalis Ukraina yang ingin lepas dari cengkeraman Soviet.

Kekurangan pangan merupakan salah satu bencana terburuk dalam catatan sejarah. Bencana ini melibatkan rasa lapar yang berlangsung bertahun-tahun dan akibatnya dapat sangat merugikan. Hanya menambah pasokan makanan pun belum cukup untuk menghentikannya. Seharusnya pengalaman masa lalu membawa pelajaran bagi umat manusia, namun tampaknya ambisi sering kali lebih kuat daripada kepedulian sesama.

Tujuh Tokoh Pendukung dalam Film Fantastic Four Tahun 2025, Termasuk Dokter Doom!